-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Sikapi Macat Jalur Berastagi-Medan, Polres Tanah Karo Gelar Sosialisasi Kamseltibcarlantas

Jumat, 02 Juli 2021 | Juli 02, 2021 WIB Last Updated 2021-07-02T09:53:08Z

Karo, Sumutposonline.com - Dampak dari seringnya di Jalur lintas Berastagi -Medan macat, membuat pasokan hasil pertanian dari Karo ke Medan sedikit terganggu, dan sebaliknya, banyak warga yang mau berkunjung ke Berastagi, Tanah Karo malas berkunjung akibat seringnya macat di jalur tersebut.

Terkait kemacetan yang kerap terjadi di jalur lintas Berastagi -Medan khususnya dihari-hari libur Nasional dan akhir pekan (weekend), sehingga Kapolres Tanah Karo AKBP Yustinus SI, SH. S.I. menggelar dan membuka pelaksanaan Kegiatan Sosialisasi Kamseltibcarlantas. Jumat, (02/07) pukul 10 : 30 WIB bertempat di Gedung Aula Purpur Sage Mapolres Tanah Karo.


"Sosialisasi Kamseltibcarlantas tersebut turut dihadiri para mandor bus Berastagi -Medan, perwakilan angkutan pedesaan, Kabag Ops Kompol Dearma Munthe S.H,  Kapolsekta Berastagi Kompol. L. Marpaung, Kapolsek Tiga Panah AKP H. Sihotang, S.H, Kasat Lantas Polres Tanah Karo AKP Ita Lestari Br Ginting S.I.K, M.Si, Kasat Sabhara Polres Tanah Karo AKP Endha Tarigan S.H, Para Personil Sat Lantas Polres Tanah Karo, Dinas Perhubungan Kabupaten Karo diwakili Kasi Gema PS. Ginting dan Sat Pol PP Karo diwakili Kabid Tibum M.Cerah. 

Kapolres Tanah Karo AKBP Yustinus SI dalam sambutannya mengucapkan terimakasih atas kehadiran para peserta kegiatan sosialisasi Kamseltibcar Lantas.

Maksud dan tujuan digelarnya sosialisasi ini adalah untuk mencari solusi bersama lintas sektoral sebagai upaya meminimalisir kemacetan yang sering terjadi di jalur Berastagi -Medan, khususnya di hari libur Nasional dan akhir pekan,"Terangnya.

Lanjut Kapolres mengatakan, “untuk kita ketahui bersama bahwa kemacetan di Berastag sangat sering terjadi pada hari libur weekend dan hari libur Nasional. Dalam hal ini saya berharap agar rekan-rekan mandor bus angkutan umum dapat memberikan arahan ke masing masing Supirnya terkait tertib berlalulintas.

“Mohon ditegaskan untuk taat aturan berlalu lintas, budayakan antri dan tertib dalam berlalu lintas. Karna sering ditemukan dilapangan, kendaraan bus angkutan umum yang sebenarnya sudah tidak layak jalan dan terhenti di tengah badan jalan akibat adanya kerusakan, sehingga kerap mengakibatkan terjadinya kemacetan.

Dirinya menegaskan, “kepada rekan Dishub Karo, terkait ijin trayek, kelayakan angkutan umum (KIR) agar ditertibkan. Mohon ditegaskan bila ada bus angkutan yang tidak layak jalan agar tidak diizinkan lagi beroperasi. Serta analisa kantung parkir di jalan protokol, jangan sampai membuat kemacetan panjang,” beber Kapolres.

“Terlebih terhadap para pedagang yang berjualan di badan jalan (trotoar) Berastagi, juga sangat berpengaruh menimbulkan kemacetan.

Dalam hal ini, kami sangat mengharapkan kerja sama dari Satpol PP sebagai aparat penegak perda dalam menertibkan pedagang yang berjualan di trotoar.

Kepada Personil Satlantas Polres Tanah Karo laksanakan tindakan tilang bagi pengendara Bus Angkutan Umum ataupun pribadi yang melanggar aturan lalu lintas sehingga kerap membuat kemacetan. Tapi ingat, disini saya tegaskan jangan ada pungutan liar(pungli), laksanakan tindakan penilangan sesuai aturan, yang berlaku” Tegas Kapolres

Menurut Kapolres Tanah Karo, kemacetan di wilayah kita, dapat kita atasi apabila kita bekerja sama dan saling bergandengan tangan dalam meminilamisir kemacetan, karena Tanah Karo ini dikenal sebagai daerah tujuan wisata, sehingga nantinya masyarakat yang mau berkunjung ke Tanah Karo bisa tertib, aman, nyaman dan lancar, "Harap Kapolres.

Selanjutnya rapat yang dipimpin oleh Kabag Ops Kompol Dearma Munte dalam sesi diskusi mendapatkan kesimpulan yakni:  Kepada Instansi Dishub Karo agar laksanakan penertiban parkir liar dan tukang parkir di sepanjang Jalan Jamin Ginting Berastagi hingga sampai Penatapan Bakaran Jagung Desa Daulu.

“Menirunkan personil untuk pengaturan lalu lintas khususnya pada hari Sabtu dan Minggu di titik rawan kemacetan Lalu Lintas.

Bagi Instansi SatPol PP Karo agar melaksanakan penertiban pedagang kaki lima yang berjualan di badan jalan khususnya di jalan Protokol Berastagi dan kepada para mandor Bus Angkutan Umum Trayek Berastagi-Medan menghimbau kepada supir bus untuk taat berlalu lintas, dengan tetap mengedepankan budaya antri(memotong) disaat kemacetan dan tidak menerobos arus (melawan arah) serta bagi para Supir untuk tidak menunggu penumpang/mengetem di Tugu Juang Berastagi.” Pungkas Kabag Ops Polres Tanah Karo.
(Rio/SP)
×
Berita Terbaru Update