-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Judi Tembak Ikan Merk Domino Marak Diwilkum Polsek Percut Seituan, PR Bagi Kapolsek Baru

Selasa, 30 November 2021 | November 30, 2021 WIB Last Updated 2021-12-16T18:02:58Z

Medan, sumutposonline.com - Warga sangat resah judi mesin tembak ikan marak di Wilayah Hukum Polsek Percut Seituan, Namun keresahan warga itu terkesan tidak pernah ditanggapi jajaran Polsek Percut Seituan Polrestabes Medan, Polda Sumatra Utara. 

Dari investigasi awak media ini di lapangan, didapat data puluhan mesin judi tembak ikan merk 'Hitam Putih' berganti Merk menjadi 'Domino' secara terang -terangan beroperasi di titik - titik wilayah hukum Polsek percut Seituan seperti di Gang melati 3 Jalan Rambungan 2 rumah paling ujung sebelah kiri. Pemilik rumah berinisial Cak Mn tepatnya dibelakang ketua RT 03 terdapat 1 mesin judi, Jalan Pusaka pasar 13 tembung desa bandar khalifah tepatnya didalam pos salah satu Organisasi Kepemudaan terdapat 2 mesin judi, Jalan rukun Desa Bandar Khalifah di dalam rumah warga terdapat 2 mesin judi, dan di Jalan Mandala By pass dekat SPBU terdapat 2 mesin judi.

Salah satu pekerja penjaga mesin judi tembak ikan saat di jumpai awak media mengatakan Big bos judi tembak ikan berinisial 'Akn' keturunan Tionghoa. 

"Saya hanya pekerja bang, bos gak disini, bosnya Akun bang" Kata sorang wanita salah satu pekerja mesin tembak ikan, Senin (29/11/2021). 

Praktek perjudian mesin judi tembak ikan berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). 

Foto: Lokasi Judi Tembak Ikan Merk Domino Dusun 9 rambungan 2 Kecamatan Percut Seituan


Menurut informasi yang di dapat dari Masyarakat sekitar yang tidak ingin disebut namanya mengatakan pengelola dan para pemain sepertinya tidak gentar terhadap aparat kepolisian. 

"Mungkin bandar judi tembak ikan tidak takut dengan Aparat Penegak Hukum (APH) terkhusus Polsek Percut Seituan".Katanya.

Lanjutnya, Jujur kami sangat resah dan was-was bang, yang pasti tidak kondusif lagi lah tembung ini, sungguh sangat meresahkan, belum lagi suara bisingnya itu bang, kalau udah malam ribut kali bang, "Keluhannya sembari memohon agar pihak media segera melaporkan ke pihak berwajib agar lokasi judi tersebut segera ditutup dan para pemain judi tembak ikan di tangkap untuk memberi efek jera. 

Sambung emak - emak yang dekat lokasi judi tembak ikan, " Padahal kami dengar Kapolsek Percut Sei tuan sudah tukar bang, Kapolsek baru sekarang, tapi judi tetap juga masi marak bang, hancurlah warga tembung ini karna judi "Ucapnya kesal. 

Sementara itu, Salah satu warga dusun 9 rambungan 2 Kecamatan Percut Seituan saat di wawancarai oleh awak media mengaku merasa ada yang aneh pada aparat penegak hukum Polsek Percut Sei tuan. 

Padahal sudah jelas jelas tindakan pengelola praktek perjudian ini jelas melanggar hukum sesuai pasal 303, tapi tetap aja seperti dibiarkan beroperasi judi wilayah Hukum Polsek Percut Seituan, "Masa Polisi kalah sama bandar judi" Celetuknya. 

Anehnya, Big Bos bandar judi tembak ikan merk Domino seakan menantang Aparat Penegak Hukum (APH) yang tetap saja menjalankan bisnis haramnya. 

Begitu pun sudah jelas tertulis di Telegram Kapolri Nomor : ST/2122/X/RES.1.24/2021, tanggal 12 Oktober 2021 menyebutkan 'Tindak tegas semua praktek perjudian terutama yang meresahkan masyarakat' isi Telegram Kapolri. 

Namun, Polsek Percut Seituan Polrestabes Medan tidak menghiraukan Telegram dari Mabes Polri dan terkesan menantang Kapolri.

Warga berharap Kapolda Sumatra Utara Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak turun langsung untuk menutup dan menangkap para pemain judi mesin tembak ikan dan Bandar judi mesin tembak ikan ini, karna Polsek Percut Seituan tidak mampu untuk merespon keluhan warga tembung. 

Saat Kapolsek Percut Seituan Kompol M Agustiawan di konfirmasi melalui via whatsapp terkait maraknya perjudian mesin tembak ikan merk Domino di wilayah Hukumnya, Senin (29/11/2021) mengatakan "Siap Bapak akan kita tindak lanjuti" Jawab Kapolsek Percut Seituan. 

(Edo Tarigan/SPOL)
×
Berita Terbaru Update