-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

PTPN 2 Laksanakan Vaksinasi Massal kepada Penyandang Disabilitas, Lansia dan Masyarakat Umum

Kamis, 15 September 2022 | September 15, 2022 WIB Last Updated 2022-09-15T15:49:12Z

DELISERDANG | Sumutposonline.com

Sebagai wujud tanggungjawab sosial sebagai salah satu Badan Usaha PTPN 3 Holding melalui PT Perkebunan Nusantara II (PTPN 2) melaksanakan kegiatan vaksinasi massal kepada Penyandang Disabilitas, Lansia dan masyarakat umum. Kegiatan yang berlangsung Kamis dan Jum’at (15-16/09) berlangsung di halaman RS GL Tobing, kantor Direksi PTPN 2 Tanjung Morawa.

Dalam sambutannya mewakili Direktur PTPN 2, SEVP BS Syahriadi Siregar menyebutkan, vaksinasi yang dilaksanakan ini sangat berguna untuk memutus penyebaran Covid-19 sekaligus meningkatkan imunitas tubuh agar tidak terganggu dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.

Dalam kesempatan itu SEVP BS Syahriadi Siregar juga menyampaikan terimakasih atas dukungan Departemen Kesehatan, Kementerian BUMN, PTPN III Holding, Germas, Kimia Farma Bio Farma dan PT Tembakau Deli Medica. “Kami berharap, kegiatan ini bisa terlaksana dengan sebaik-baiknya, dan masyarakat yang menjadi peserta, terutama saudara-saudara kami penyandang disabilitas dapat merasakan manfaatnya,” ujar Syahriadi Siregar.

Vaksinasi masal yang akan berlangsung selama dua hari, terbuka untuk seluruh lapisan masyarakat. Baik yang belum pernah menjalani vaksinasi maupun mereka yang akan menjalani vaksinasi priode kedua atau ketiga.

Kegiatan yang disambut antusias ini juga diwarnai pemberian paket bingkisan gula walini dan minyak goreng Salvaco bagi peserta penerima vaksin.

Hadir dalam kegiatan tersebut, di samping SEVP BS Syahriadi Siregar, juga didampingi SEVP OP RM Mulianta Sitepu, Komisaris PTPN 2 Bambang Setia Hidayat, Direktur PT TDM Kennedy Sibarani, Kabag SDM Henny Mailena Siregar, Kabag Sekper Ibnu Maulana I Arief, Kasubbag Humas Rahmat Kurniawan, sejumlah Kabag dan  staf.

Dihari pertama Vaksin massal ini Kamis (15/9) berhasil memvaksin lebih dari 100 orang dari 178 orang yang terdaftar.

(RYAN/SPOL) 
×
Berita Terbaru Update