-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Dilaporkan Terkait BPNT, Korda Kemensos Tantang Konfrontasi, Eh' Pelapornya tak Nyali

Kamis, 14 April 2022 | April 14, 2022 WIB Last Updated 2022-04-14T02:16:36Z


SIMALUNGUN | Sumutposonline.com

Pemerintahan Kabupaten Simalungun dibuat berang atas adanya laporan warga yang melaporkan bahwa adanya potongan dalam menyalurkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) melalui video. 

Melalui Koordinator Daerah (Korda) Kementrian Sosial (kemensos) Daerah Kabupaten Simalungun Prina Saragih mencoba memanggil sang pelapor agar bersedia di konfrontasi, Tapi apa daya sang pelapor tidak bersedia hadir. 

Atas hal itu, membuat Korda Kementrian sosial Daerah Kabupaten Simalungun merasa kecewa, sebab sang pelapor tidak bersedia menghadiri konfrontasi yang diadakan pada rabu (13/04/2022).

Prina Saragih menjelasakan pelapor sudah kita hubungi melalui via telepon whatsapp dan beliau tidak bersedia hadir
" Pelapor tidak dapat hadir kita sudah menelepon pelapor, Namun pelapor tidak bisa hadir untuk di konfrontasi "Ujarnya.

Namun pelapor mengatakan "Nantilah orang ibu yang kita konfirmasi, selanjutnya pelapor juga mengatakan biarlah kita ketemu di pengadilan kalau nggak di Polres saja " Terang prina kepada awak media.

Dikatakan Prina Saragih, kejadian ini bermula karena pelapor mengadukan ke Kepala dinas sosial terkait bansos di Nagori Buntur melalui rekaman video. 

Walaupun tidak dihadiri pelapor, Korda kemensos dan Dinas sosial tetap melakukan pertemuan dengan warga penerima BST, BLT DD di Harungguan kantor pangulu nagori buntu turuhan." Ucap Prina Saragih. 

Pertemuan itu dihadiri, Dinas Sosial Kabupaten Simalungun yang diwakili Kabid Sosial Okto Sinaga beserta Korda Kemensos, daerah Simalungn  Prina Saragih, Pangulu Buntur Roberton Nainggolan SE, Camat Hatonduhan Bangun Sihombing SSTP, Babinsa Sertu J.Hasibuan, Babinkantibmas Aiptu R.H.Sianturi, Kapolpos Hatonduhan Aiptu W.Nainggolan beserta masyarakat, di Kantor Nagori Buntu Turunan, untuk menelusuri adanya aduan salah seorang pelapor ke dinas Sosial Kabupaten Simalungun terkait penyaluran Dana Bansos di Nagori Buntur.

Warga Nagori Buntu Turunan R. Silalahi yang merupakan warga dalam video rekaman yang dikirimkan ke Kadis Sosial Simalungun turut hadir dalam pertemuan tersebut. Pada saat memberikan keterangan didepan Korda Kemensos, Kabid Sosial, Camat Hatonduhan, Babinsa , Babinkantibmas, serta masyarakat lainya mengatakan "Bahwa seorang perempuan mendatangi rumahnya, dan mengiming - imingi dengan alasan memberikan bantuan pemerintah kembali, asalkan R.Silalahi mau membacakan apa yang telah tertulis disebuah kertas, dengan polosnya  R.Silalahi menuruti dan  membacakan apa yang tertulis serta berharap bisa menerima kembali bantuan pemerintah seperti yang di janjikan perempuan tersebut. 

Setelah saya selesai membacakan tulisan tersebut, perempuan itu memberikan Rp 50 ribu untuk beli rokok ucap silalahi kepada awak media. Istri R Silalahi, boru Sianturi, juga memberikan keterangan bahwa dirinya sebagai penerima BST kantor pos tidak pernah dipaksakan untuk ber infak dan dengan sukarela memberikan apa yang sebelumnya disepakati.

“Aku pun heran  perempuan itu datang kerumah kami padahal hanya suami ku yang ada dirumah,” terangnya.

Warga Buntu turunan penerima BST dan BLT DD, mengatakan "Kami siap pasang badan jika sumbangan sukarela dipermasalahkan, karena laporan yang dilaporkan itu tidak benar". tukas warga. Setelah mendengar kesaksian para warga, Prina saragih  dan Kabid sosial Okto sinaga, mengatakan akan meneruskan hasil pertemuan ke kepala dinas tentang kebenaran laporan.

(G.A.S/SPOL) 
×
Berita Terbaru Update