Medan | Sumutposonline.com
KTV Scorpio jalan H. Adam Malik No.5 , Sekip, Kecamatan petisah, Diduga jadi tempat peredaran narkoba di Kota Medan.
Kota yang dipimpin menantu Presiden Jokowi itu, diduga menjadi sarangnya Narkoba. Hal ini membuat citra Kota Medan di mata nasional menjadi buruk.
Pasalnya lagi, Sumatera Utara menempati teratas kasus terbanyak pecandu narkoba. Hal itu berdasarkan data Badan Narkotika Nasional (BNN) RI.
Melihat data statistik tersebut, Diduga karena lemahnya pengawasan baik itu dari Polri ataupun dari BNN dalam melakukan penindakan pemberantasan peredaran narkoba di kota Medan.
Nada kritis pun disampaikan Ketua Gerakan Nasional Anti Narkotika (GRANAT) Kota Medan Raja Makayasa Harahap, SH, MH pada Senin (7/11/22) pagi.
"Di era digital seperti ini masih ada yang menggunakan narkoba?, Dewasa ini aparat penegak hukum dalam hal ini Kapolrestabes Medan harus serius menindak dengan turun langsung dan melakukan penangkapan yang mengedarkan narkoba di tempat hiburan malam Ktv dan bar Scorpio" ujar Ketua Granat Kota Medan.
Raja juga mengungkapkan jika itu anak atau keponakan kita yang masuk ke dunia malam dan membeli narkotik ditempat hiburan tersebut, Pasti begitu hancurnya perasaan selaku orang tua.
"Saya kira jangan lagi ada tempat sarang narkotik di Sumatera Utara khususnya Kota Medan, Pemerintah harus hadir untuk mengevaluasi dan mencabut izin tempat hiburan malam yang tersinyalir praktek haram itu" ucap Raja.
GRANAT Kota Medan berharap Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda menangkap pemilik KTV Scorpio serta seraya menangkap pemasok narkoba.
Terpisah Kasat Narkoba Polrestabes Medan Kompol Rafles Langgak Putra mengatakan sedang melidik lokasi tempat hiburan malam Ktv dan bar Scorpio.
"Sedang dilidik, Kalau A1 kasi tau ya" Ungkap Kompol Rafles.
(ET/SPOL)
