-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Dugaan KKN, Aktivis"98" dan LIPAN Gruduk Kantor Bupati Deli Serdang

Rabu, 22 Juni 2022 | Juni 22, 2022 WIB Last Updated 2022-06-22T02:38:52Z
Foto : Mhd Bahri Siregar saat di kantor DPRD Deliserdang.

DELI SERDANG | Sumutposonline.com

Aksi demo massa LSM Lembaga Independen Peduli Asset Negara (LIPAN) pada Kamis (23/6/22) lusa, Akan menggruduk kantor Bupati Deliserdang. 

Pasalnya, aksi tersebut mendapat perhatian dan dukungan dari berbagai kalangan diantaranya tokoh aktivis"98" masa reformasi.

"Kita dari aktivis"98" mendukung dan bergabung dengan aksi yang akan dilakukan LSM LIPAN sebab seruan memberantas KKN adalah merupakan bagian dari cita - cita reformasi"98" yang sampai saat ini belum sepenuhnya terlaksana baik di tingkat pusat maupun daerah termasuk kabupaten Deliserdang ini", ujar Mhd Bahri Siregar  kepada wartawan di area kantor DPRD Deliserdang, Selasa (21/6/22).

Lebih jauh dilontarkannya, pihaknya juga kerab mendengar kalau di kabupaten Deliserdang banyak sekali indikasi KKN. 

"Kabar beredar yang kita dengar banyak dugaan praktik korupsi di lingkungan Pemkab Deliserdang sehingga beberapa kali KPK maupun pihak kejaksaan melakukan penggeledahan di sejumlah kantor di Pemkab Deliserdang namun sampai hari ini belum ada pejabat disana terjerat. Dari semua ini apakah benar - benar memang tidak ada yang menyalah atau ada permainan persekongkolan guna meloloskan dari jeratan hukum, ya kita tidak mengetahui persoalan pastinya. Logikanya, tidak ada asap kalau tidak ada api. Petugas tidak akan sampai turun dan menggledah kalau tidak ada indikasi menyalah di dinas dimaksud", cetus Bahri Siregar.

Diberitakan sebelumnya, Jumat (17/6/2022), ketua LSM LIPAN, Pantas Tarigan M.Si mendatangi Mapolresta Deliserdang, kantor Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) serta kantor  Inspektorat dan kantor Bupati Deliserdang guna menyampaikan surat pemberitahuan akan adanya aksi demo di kantor Bupati pada Kamis (23/6/2022) terkait dugaan KKN di dinas Bapenda dan Inspektorat.

Sesuai data yang dirangkum LSM LIPAN, kata Pantas Tarigan, adanya aroma atau indikasi KKN /mar Up itu seperti, pemenangan tender pemenangan dan kegiatan belanja pemeliharaan alat angkutan bermotor dinas / perorangan yg  bersumber dari APBD  tahun 2022. Sebesar  674.350.000.00, kegiatan  belanja sewa hotel sebesar 334.000.000.00 dan belanja kawat faxsimili internet berlangganan sebesar 547.920.000.00 yang terdapat di Bapenda Deliserdang 

Sedangkan di Inspektorat  Deliserdang yakni, penggunaan anggaran APBD Deli serdang tahun 2022 sebesar RP.  1.651.200.000.00 dan kegiatan   belanja audit /survilence ISO tahun 2022.

Terpisah, menyikapi persoalan ini, Inspektur H.Edwin Nasution (Kepala Inspektorat Deliserdang), berulangkali dihubungi via seluler, mantan Sekcam kecamatan STM Hilir tersebut tidak tersambung.

Sementara itu, kepala Bapenda Deliserdang, H. Timor Tumanggor, saat hendak dikonfirmasi wartawan tidak berhasil ditemui di ruang kerjanya. Beberapa pegawai menyebut mantan camat Tanjung Morawa tersebut sedang berada di luar.

(RED/SPOL) 


×
Berita Terbaru Update